Latihan
Bergizi
Meditasi
Resep
Tips Kecantikan
Janji temu
Tentang Kami
Dewan Peninjau
Proses Editorial
Hubungi Kami
Pelacak Kesehatan
Alat Kecerdasan Buatan
Kisah Sukses
✓ Berbasis Bukti
10.4 ribu
Membaca
1.300

10 Manfaat Kesehatan Kubis Ungu Teratas dengan Resep

Dengarkan artikel ini

Kubis ungu, juga dikenal sebagai kubis merah, adalah sayuran yang kaya nutrisi dan berwarna cerah yang menawarkan berbagai manfaat kesehatan. Dengan warna ungu pekat dan tekstur renyah, kubis ungu tidak hanya menambah warna dan rasa pada berbagai hidangan, tetapi juga menyediakan berbagai vitamin, mineral, dan antioksidan penting. Mulai dari meningkatkan kesehatan jantung hingga meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan membantu pencernaan, kubis ungu adalah makanan super serbaguna yang layak mendapat tempat dalam diet kita. Hari ini dalam artikel ini, kita akan menjelajahi berbagai manfaat kesehatan kubis ungu dan mengetahui ilmu di balik khasiatnya yang luar biasa.

Nilai Gizi Kubis Ungu.

Kubis ungu Sawi putih adalah sayuran kaya nutrisi yang merupakan tambahan yang sangat baik untuk diet sehat. Sawi putih rendah kalori dan kaya serat, menjadikannya makanan yang bagus untuk pengelolaan berat badan dan kesehatan pencernaan. Sawi putih juga tinggi vitamin C dan K, yang masing-masing penting untuk fungsi kekebalan tubuh dan kesehatan tulang.

Selain itu, kubis ungu mengandung antioksidan kuat yang dapat membantu melindungi dari penyakit kronis seperti kanker dan penyakit jantung. Baik dikonsumsi mentah maupun dimasak, kubis ungu adalah sayuran lezat dan bergizi yang dapat memberikan berbagai manfaat kesehatan.

10 Manfaat Kesehatan Kubis Ungu.

1. Kaya akan Nutrisi.

Kubis ungu adalah sayuran bergizi yang rendah kalori dan kaya akan vitamin serta serat. Ini adalah pilihan yang bagus untuk pengelolaan berat badan dan kesehatan secara keseluruhan. Kubis ungu kaya akan vitamin C dan K, yang memiliki sifat antioksidan dan mendukung kesehatan sistem kekebalan tubuh, produksi kolagen, pembekuan darah, dan kesehatan tulang.

Kubis ungu juga kaya akan serat, yang mendukung sistem pencernaan yang sehat, dan mengatur... kolesterol, kadar gula darah dan berkontribusi pada berat badan yang sehat.

Selain itu, makanan ini juga mengandung nutrisi penting lainnya seperti mangan, vitamin B6, folat, dan kalium, yang memiliki berbagai manfaat bagi tubuh. metabolisme, fungsi otak, sintesis DNA, dan kesehatan jantung. Kubis ungu dapat dinikmati dengan berbagai cara dan menambah warna, rasa, serta nutrisi penting pada makanan.

2. Sifat Antiinflamasi.

Antosianin adalah jenis flavonoid, yaitu senyawa alami yang ditemukan dalam tumbuhan yang telah terbukti memiliki berbagai manfaat kesehatan. Senyawa ini bertanggung jawab memberikan warna ungu yang cerah pada kubis dan juga berperan penting dalam mengurangi peradangan dalam tubuh.

Peradangan Resistensi imun adalah respons alami sistem kekebalan tubuh terhadap cedera atau infeksi, tetapi ketika menjadi kronis, dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, termasuk penyakit jantung., diabetes dan kanker.

Antioksidan seperti antosianin membantu melawan efek peradangan dengan menetralkan radikal bebas, yaitu molekul tidak stabil yang dapat merusak sel dan berkontribusi pada penyakit kronis.

Penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi makanan yang kaya akan antosianin, seperti kubis ungu, dapat membantu mengurangi peradangan dan melindungi dari berbagai masalah kesehatan. Selain sifat anti-inflamasinya, kubis ungu juga merupakan sumber serat, vitamin, dan mineral yang baik, menjadikannya tambahan yang sehat untuk diet apa pun.(1)

3. Kesehatan Pencernaan.

Salah satu manfaat terpenting dari kubis ungu adalah kandungan seratnya yang tinggi, yang sangat penting untuk menjaga sistem pencernaan yang sehat. Serat dalam kubis ungu membantu meningkatkan pencernaan dengan mendorong pertumbuhan bakteri baik di usus, yang membantu dalam pemecahan dan penyerapan nutrisi.

sistem pencernaan
Pencernaan

Selain itu, serat dalam kubis ungu membantu mencegah sembelit dengan menambah volume tinja dan mengurangi waktu transit melalui saluran pencernaan. Ini berarti bahwa produk limbah dikeluarkan lebih efisien, mengurangi risiko sembelit dan kondisi terkait seperti wasir dan divertikulitis.

Selain kandungan seratnya, kubis ungu juga kaya akan nutrisi lain yang bermanfaat untuk kesehatan pencernaan. Kubis ungu mengandung antioksidan, seperti antosianin dan vitamin C, yang membantu mengurangi peradangan di usus dan melindungi dari kerusakan akibat radikal bebas berbahaya.

Kubis ungu juga mengandung glukosinolat, yaitu senyawa yang mengandung sulfur yang telah terbukti memiliki sifat antikanker dan dapat membantu melindungi terhadap kanker pencernaan.

4. Kesehatan Jantung.

Kubis ungu adalah sayuran yang sangat bergizi dan kaya akan manfaat kesehatan. Warnanya yang cerah disebabkan oleh adanya antosianin, yaitu antioksidan kuat yang melindungi tubuh dari radikal bebas dan peradangan. Namun, selain sebagai sumber antioksidan yang baik, kubis ungu juga kaya akan kalium, mineral yang berperan penting dalam menjaga kesehatan jantung.(2)

Jantung
Jantung

Kalium adalah mineral penting yang dibutuhkan untuk berfungsinya otot dan saraf dengan baik, termasuk jantung. Mineral ini membantu mengatur tekanan darah dengan melawan efek natrium, yang dapat menyebabkan pembuluh darah menyempit dan meningkat. tekanan darah. Diet yang kaya kalium telah terbukti dapat menurunkan tekanan darah dan mengurangi risiko penyakit jantung.

Selain kandungan kaliumnya, kubis ungu juga merupakan sumber nutrisi lain yang baik untuk kesehatan jantung, seperti serat, vitamin C, dan vitamin K. Serat membantu menurunkan kadar kolesterol dan meningkatkan pencernaan, sementara vitamin C memperkuat sistem kekebalan tubuh dan mendorong produksi kolagen untuk kesehatan kulit dan persendian. Vitamin K sangat penting untuk kesehatan tulang dan membantu mencegah pembekuan darah.

5. Pencegahan Kanker.

Kubis ungu mengandung antioksidan seperti antosianin, vitamin C, dan senyawa sulfur yang membantu melindungi dari kanker dengan menetralkan radikal bebas berbahaya. Antosianin, yang bertanggung jawab atas warna ungu, memiliki sifat antioksidan yang kuat yang melindungi sel dari stres oksidatif.(3)

Vitamin C semakin meningkatkan khasiat ini dan merangsang produksi kolagen. Senyawa sulfur dalam kubis ungu, seperti sulforafan, memiliki efek antikanker dengan menghambat pertumbuhan sel kanker dan mencegah pembentukan pembuluh darah baru untuk tumor. Menambahkan kubis ungu ke dalam diet dapat melindungi sel, mengurangi peradangan, dan berpotensi menurunkan risiko kanker.

6. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh.

Kubis ungu dikenal karena kandungan vitamin C-nya yang tinggi, yang merupakan kabar baik bagi siapa pun yang ingin meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan menangkal infeksi. Vitamin C adalah antioksidan kuat yang membantu melindungi tubuh dari radikal bebas, yang dapat merusak sel dan menyebabkan penyakit.(4)

Dengan mengonsumsi kubis ungu secara teratur, Anda memberikan tubuh Anda nutrisi yang dibutuhkan agar tetap sehat dan kuat.

Selain khasiatnya untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh, kubis ungu juga merupakan sumber yang kaya akan vitamin dan mineral penting lainnya. Ini termasuk vitamin K, vitamin A, vitamin B6, kalsium, dan kalium. Nutrisi-nutrisi ini bekerja bersama untuk mendukung kesehatan dan kesejahteraan tubuh secara keseluruhan, membantu menjaga kesehatan tulang, otot, dan organ.

7. Meningkatkan Kesehatan Mata.

Salah satu nutrisi penting yang ditemukan dalam kubis ungu adalah lutein dan zeaxanthin, yang merupakan dua antioksidan kuat yang berperan penting dalam meningkatkan kesehatan mata dan mencegah penuaan dini. degenerasi makula.

Degenerasi makula terkait usia (AMD) Degenerasi makula adalah penyakit mata umum yang menyerang jutaan orang di seluruh dunia, terutama mereka yang berusia di atas 50 tahun. Ini adalah kondisi progresif yang menyebabkan hilangnya penglihatan sentral dan dapat menyebabkan kebutaan jika tidak diobati.

Namun, penelitian menunjukkan bahwa diet yang kaya lutein dan zeaxanthin dapat membantu mencegah timbulnya AMD dan memperlambat perkembangannya.

Lutein dan zeaxanthin adalah karotenoid yang secara alami terdapat di mata manusia, di mana keduanya bertindak sebagai filter untuk melindungi retina dari cahaya biru yang merusak dan stres oksidatif. Keduanya juga ditemukan dalam konsentrasi tinggi di makula, area kecil retina yang bertanggung jawab untuk penglihatan sentral.

Penelitian menunjukkan bahwa diet yang kaya lutein dan zeaxanthin dapat meningkatkan kepadatan pigmen ini di makula, yang dapat membantu mengurangi risiko AMD (degenerasi makula terkait usia).

Kubis ungu merupakan salah satu sumber lutein dan zeaxanthin terbaik dalam makanan, dengan satu cangkir kubis yang dimasak mengandung sekitar 20% dari asupan harian antioksidan yang direkomendasikan. Makanan lain yang kaya lutein dan zeaxanthin termasuk bayam, kale, sawi hijau, dan daun lobak.

8. Kesehatan Kulit.

Kubis ungu adalah sayuran yang kaya akan berbagai nutrisi, termasuk antioksidan yang bermanfaat untuk kulit. Antioksidan ini, yang meliputi antosianin dan vitamin C, membantu melindungi kulit. kulit dari kerusakan yang disebabkan oleh radiasi UV dan faktor lingkungan lainnya.

Radiasi UV dari matahari diketahui dapat merusak kulit, menyebabkan penuaan dini, keriput, dan bahkan kanker kulit. Namun, antioksidan dalam kubis ungu dapat membantu melindungi kulit dengan menetralkan radikal bebas yang dihasilkan oleh radiasi UV.

Kulit
Kulit

Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat merusak sel dan berkontribusi pada perkembangan berbagai penyakit, termasuk kanker.

Selain melindungi dari radiasi UV, antioksidan dalam kubis ungu juga dapat membantu melindungi kulit dari faktor lingkungan lainnya, seperti polusi dan asap rokok. Faktor-faktor ini juga dapat menyebabkan kerusakan pada kulit, yang mengakibatkan munculnya keriput, hiperpigmentasi, dan tanda-tanda penuaan lainnya.

9. Penurunan Berat Badan.

Kubis ungu adalah tambahan yang fantastis untuk hidangan apa pun. penurunan berat badan atau rencana pengelolaan berat badan karena kandungan kalorinya yang rendah dan seratnya yang tinggi. Dengan hanya sedikit kalori per porsi, kubis ungu memungkinkan individu untuk menikmati makanan dalam jumlah yang cukup banyak tanpa khawatir tentang asupan kalori yang berlebihan.

penurunan berat badan
Penurunan Berat Badan

Selain itu, kandungan seratnya yang tinggi membantu pencernaan dan meningkatkan rasa kenyang, sehingga membantu mengurangi makan berlebihan dan ngemil yang tidak perlu. Menggabungkan kol ungu ke dalam makanan dapat memberikan pilihan yang memuaskan dan bergizi bagi mereka yang ingin menurunkan berat badan atau menjaga berat badan yang sehat.

10. Kesehatan Otak.

Antosianin adalah jenis pigmen flavonoid yang memberikan warna ungu pada kubis. Pigmen ini telah terbukti memiliki sifat antioksidan dan antiinflamasi yang kuat, sehingga bermanfaat dalam meningkatkan kesehatan. kesehatan otak dan mengurangi risiko penurunan fungsi kognitif.

Otak
Otak

Penelitian telah mengamati bahwa konsumsi makanan kaya antosianin, seperti kubis ungu, dapat meningkatkan fungsi kognitif dengan meningkatkan daya ingat, perhatian, dan kecepatan pemrosesan informasi. Efek ini dikaitkan dengan kemampuan antosianin untuk melindungi sel-sel otak dari stres oksidatif dan peradangan, yang diketahui berkontribusi pada perkembangan penyakit neurodegeneratif, seperti demensia dan penyakit Alzheimer.

Selain itu, antosianin juga ditemukan dapat merangsang produksi faktor neurotropik turunan otak (BDNF), protein yang mendukung pertumbuhan dan pemeliharaan neuron di otak. BDNF sangat penting untuk pembentukan memori baru dan pelestarian memori yang sudah ada, menjadikannya faktor penting dalam menjaga fungsi kognitif.

Cara Mengonsumsi Kubis Ungu.

1. Mentah dalam Salad.

Kubis ungu dapat diiris tipis dan ditambahkan ke salad untuk memberikan tekstur renyah dan warna yang menarik. Kubis ungu cocok dipadukan dengan bahan-bahan seperti wortel, apel, kacang-kacangan, dan saus vinaigrette.

2. Dipanggang dalam Oven.

Memanggang kol ungu di dalam oven adalah cara yang lezat dan mudah untuk menikmati sayuran ini. Cukup potong kol menjadi irisan, lumuri dengan minyak zaitun, bumbui dengan garam dan merica, lalu panggang dalam oven yang sudah dipanaskan sebelumnya pada suhu 425°F selama 20-25 menit hingga empuk dan berwarna kecoklatan.

3. Diasinkan dalam Toples.

Mengawetkan kubis ungu adalah cara yang bagus untuk mengawetkannya dan menambahkan rasa asam yang menyegarkan pada masakan Anda. Campurkan cuka, air, gula, garam, dan bumbu favorit Anda dalam sebuah toples, tambahkan irisan kubis, dan dinginkan di lemari es setidaknya selama 1 jam atau semalaman.

4. Dikukus atau ditumis.

Kubis ungu dapat dikukus atau ditumis dengan sayuran dan protein lain untuk hidangan yang sehat dan berwarna-warni. Kubis ungu cepat matang dan mempertahankan nutrisi serta warnanya yang cerah.

5. Jus atau Smoothie.

Kubis ungu dapat diolah menjadi jus atau diblender menjadi smoothie untuk minuman yang menyegarkan dan bergizi. Kaya akan antioksidan, vitamin C, dan serat, serta dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan kesehatan pencernaan. Padukan dengan buah dan sayuran lain seperti apel, jahe, dan bayam untuk minuman yang lezat dan sehat.

Resep Kubis Ungu.

Bahan-bahan:

  • 1 kepala kubis ungu
  • 2 sendok makan minyak zaitun
  • 2 siung bawang putih, cincang
  • 1 bawang bombay, diiris tipis
  • 2 sendok makan cuka balsamic
  • 1 sendok teh madu
  • 1 sendok teh garam
  • 1/2 sendok teh lada hitam
  • 1/4 cangkir air
  • Topping opsional: peterseli segar cincang, keju feta yang dihancurkan, kacang pinus panggang.

Instruksi:

1. Mulailah dengan membuang daun-daun luar yang keras dari kepala kubis ungu. Potong kubis menjadi dua bagian, lalu menjadi empat bagian, buang bagian intinya. Iris kubis menjadi potongan-potongan tipis.

2. Dalam wajan besar atau penggorengan, panaskan minyak zaitun dengan api sedang. Tambahkan bawang putih cincang dan bawang bombay iris, lalu tumis hingga harum dan sedikit transparan.

3. Tambahkan kol ungu yang sudah diiris ke dalam wajan dan aduk rata dengan campuran bawang putih dan bawang bombay. Masukkan cuka balsamic, madu, garam, dan lada hitam, pastikan semua kol terlapisi secara merata.

4. Tuangkan air ke atas kol dan tutup wajan dengan penutup. Kecilkan api dan biarkan kol mendidih perlahan selama sekitar 10 hingga 15 menit atau hingga lunak. Aduk sesekali agar tidak lengket.

5. Setelah kol matang sesuai tingkat kematangan yang diinginkan, buka tutupnya dan lanjutkan memasak selama 2 hingga 3 menit lagi, biarkan cairan berlebih menguap.

6. Cicipi dan sesuaikan bumbu jika perlu. Jika diinginkan, hiasi dengan peterseli segar cincang, keju feta yang dihancurkan, atau kacang pinus panggang untuk menambah rasa dan tekstur.

7. Sajikan kol ungu selagi hangat sebagai lauk atau gunakan sebagai tambahan warna-warni pada salad atau sandwich. Selamat menikmati.

*Catatan. Resep ini dapat dengan mudah disesuaikan dengan selera Anda. Jangan ragu untuk bereksperimen dengan rempah-rempah atau herba tambahan, seperti thyme atau rosemary untuk meningkatkan cita rasa.

Intinya.

Kubis ungu menawarkan berbagai manfaat kesehatan yang menjadikannya tambahan yang sangat baik untuk diet apa pun. Kandungan antioksidan dan senyawa antiinflamasinya yang tinggi dapat membantu mengurangi risiko penyakit kronis dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan. Selain itu, kandungan kalorinya yang rendah dan seratnya yang tinggi menjadikannya pilihan yang tepat bagi mereka yang ingin menurunkan berat badan atau menjaga berat badan yang sehat. Secara keseluruhan, memasukkan kubis ungu ke dalam makanan Anda dapat menjadi cara sederhana dan efektif untuk meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan Anda.

+4 Sumber

Verywelfit memiliki pedoman pengadaan yang ketat dan mengandalkan studi yang direview oleh rekan sejawat, lembaga penelitian pendidikan, dan organisasi medis. Kami menghindari penggunaan referensi sekunder. Anda dapat mengetahui lebih lanjut tentang bagaimana kami memastikan konten kami akurat dan terkini dengan membaca panduan kami. kebijakan redaksi.

  1. Respons sel usus terkait peradangan terhadap isi buah plum dan kubis dengan profil karotenoid dan polifenol yang berbeda setelah simulasi pencernaan gastrointestinal; https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/26990368/
  2. Konsumsi antosianin yang tinggi dikaitkan dengan penurunan risiko infark miokard pada wanita muda dan paruh baya; https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/23319811/
  3. Aktivitas kemopreventif sulforafan; https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC6141106/
  4. Studi tentang oksidan dan antioksidan dengan tinjauan singkat mengenai relevansinya terhadap sistem kekebalan tubuh; https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/26792059/

Bagaimana kami meninjau artikel ini:

🕖SEJARAH

Tim ahli kami selalu memantau perkembangan di bidang kesehatan dan kesejahteraan, memastikan bahwa artikel-artikel kami diperbarui secara tepat waktu seiring dengan munculnya informasi baru. Lihat Proses Editorial Kami

Versi Saat Ini
16 November 2025

Ditulis oleh: Jill Castle

Dibahas oleh: Roxana Ehsani

22 Juli 2023

Ditulis oleh: Jill Castle

Dibahas oleh: Roxana Ehsani

1

10% Gratis pada Pemesanan Pertama Anda

Rekomendasi diet yang disediakan di sini didasarkan pada penelitian dan tinjauan ahli. Kebutuhan individu dapat bervariasi — silakan berkonsultasi dengan ahli gizi terdaftar atau nutrisionis sebelum mengubah pola makan Anda. Pelajari Lebih Lanjut

Diperiksa terakhir pada

Tinggalkan komentar

asdggrvb

Berlangganan untuk mendapatkan pembaruan terbaru tentang kebugaran dan nutrisi!

Kami tidak mengirim spam! Baca lebih lanjut di situs kami. kebijakan privasi

Berbasis Bukti

Konten ini didasarkan pada penelitian ilmiah dan ditulis oleh para ahli.

Tim kami yang terdiri dari ahli gizi berlisensi dan pakar kebugaran berupaya untuk tetap netral, objektif, jujur, dan menyajikan semua sudut pandang dalam setiap pembahasan.

Artikel ini mengandung referensi ilmiah. Angka-angka dalam kurung (1,2,3) adalah tautan yang dapat diklik ke penelitian ilmiah yang telah direview oleh rekan sejawat.